Definisi Indikator Exponential Moving Average (EMA) dan Cara menggunakannya

Apa itu indikator EMA?

Exponential Moving Average (EMA) adalah teknik Moving Average, popularitasnya sebanding dengan SMA. EMA mengindikasikan apakah trend pasar forex sedang naik, turun atau stabil.

Baik SMA maupun the EMA adalah indikator analisa teknis yang mendasar dan esensial, namun EMA sedikit lebih efisien karena kemampuannya mengabaikan volatilitas terdahulu, dan lebih fokus pada fluktuasi saat ini. Berdasarkan pembobotan, EMA benar-benar mengatasi respon lambat terhadap volatilitas SMA.

Daftarkan Olymp Trade Hari Ini dan Dapatkan Gratis $10.000 Dapatkan $ 10.000 gratis untuk pemula

Rumus

EMA (n) = (CLOSE (n) * K) + (EMA (n-1) * (1 – K))

Di dalam:

  • K = 2 ÷ (n + 1)
  • n: jumlah sesi trading untuk perhitungan EMA.
  • CLOSE (n): Harga penutupan sesi saat ini
  • EMA (n-1): Nilai EMA sebelumnya
  • EMA (n): Nilai EMA saat ini

Karakteristik EMA

Melalui formulanya, kita dapat melihat bahwa titik baru EMA kurang bergantung pada EMA lama karena dikalikan dengan konstan (1-K). Dengan menggabungkan banyak EMA dengan pembobotan K yang berbeda, kita dapat mengakses pasar forex. Biasanya, rumus umum Trader adalah menggunakan EMA-4, EMA-9, EMA-18 bersamaan untuk menangkap sinyal berbalik arah.

EMA memiliki keuntungan dibandingkan SMA karena mekanismenya memberikan prioritas tinggi pada nilai saat ini dibandingkan yang terdahulu. Keuntungan kedua adalah pengurangan dalam pengaruh mutasi acak terdahulu yang menaikkan stabilitas EMA saat ini.

Cara memilih jumlah sesi dan waktu sesi

EMA sangat terbatas untuk waktu pendek, jadi pemain sering memilih misalnya sesi rumus EMA sekitar 5-15. Dalam kisaran ini, EMA akan menjadi yang paling akurat berdasarkan pengalaman komunitas trader.

Jika Anda masih ingin bertrading dalam jangka waktu pendek, Anda sebaiknya memilih jumlah sesi yang lebih besar dari 10 yang digabungkan dengan sesi trading yang dihitung per menit.

Sinyal indikator EMA

Gunakan gabungan 3 EMA

Anda dapat menggunakan EMA-4, EMA-9, EMA-18, atau trio EMA lainnya untuk menangkap sinyal. Sinyalnya sangat sederhana, pada persimpangan tiga EMA:

  • Tiga EMA saling bersilangan selama menuju ke bawah, yang merupakan sinyal dimana harga akan mulai turun, saatnya dijual karena harganya berada di puncak.
  • Tiga EMA bertemu saat harganya naik, yang mengumumkan bahwa harga akan naik. Saat ini disarankan untuk membeli atau memasukkan order bullish.
Use a combination of three EMA indicators to capture reverse signals
Gunakan gabungan tiga indikator EMA untuk menangkap sinyal berbalik arah

Gunakan dua EMA pendek dan panjang

Anda dapat menggunakan gabungan EMA-13 dan EMA-26 dalam jangka waktu pendek. Sama halnya dengan penggunaan 3 EMA di atas, sinyal juga naik atau turun saat dua EMA melintas.

The tactical EMA uses two EMAs to capture signals is also often used
Taktik EMA menggunakan dua EMA untuk menangkap sinyal juga sering digunakan

Ikuti trend EMA

Sifat EMA sama dengan SMA, menunjukkan uptrend atau stabilitas saat ini. Oleh karena itu, jika Anda hanya menggunakan indikator EMA sederhana, Anda sebaiknya membeli/menjual/memasukkan order saat EMA telah membentuk lekukan yang naik atau turun.

The basic way to capture EMA signals is following the trend line of the EMA
Cara dasar untuk menangkap sinyal EMA adalah dengan mengikuti garis trend EMA

Gabungan indikator lain

Jangan lupa bahwa Anda sebaiknya tidak mengandalkan satu alat analisis. Menggabungkan banyak alat secara bersamaan akan meningkatkan akurasi prediksi.

Scroll to Top