Apa itu indikator DeMarker?
Indikator DeMarker (DeM) adalah indikator yang menggunakan puncak dan lembah yang menggabungkan rumus SMA untuk mengukur volatilitas harga. Menilai apakah pasar banyak membeli atau banyak menjual.
Daftarkan Olymp Trade Hari Ini dan Dapatkan Gratis $10.000 Dapatkan $ 10.000 gratis untuk pemula
Keuntungan indikator DeMarker
Tentang penulis indikator ini, Tom DeMarker adalah analis teknis yang terkenal di dunia. Beliau menciptakan banyak alat untuk Analisa teknis dan menjadi digunakan secara luas. Indikator DeMarker menunjukkan permintaan untuk membeli/menjual pasar, kerugian momentum trend, moment harga mengubah trend, level resiko saat memasuki order. Hal ini akan membantu meningkatkan akurasi keputusan trader.
Rumus menghitung DeMarker
DeM = SMA (DeMax, N) / (SMA (DeMax, N) + SMA (DeMin, N))
Dimana:
- SMA (Simple Moving Average) adalah indikator moving average yang merupakan indikator Moving Average dasar.
- N adalah jumlah sesi dalam rumus SMA. Anda dapat membaca cara menghitung SMA dan cara menggunakannya melalui artikel https://traderrr.com/id/definisi-simple-moving-average-sma-dan-cara-menggunakannya/.
- DeMax adalah perbedaan antara puncak saat ini dan puncak sebelumnya namun jika puncak saat ini lebih rendah dibandingkan puncak sebelumnya, DeMax sama dengan 0.
- DeMin adalah perbedaan antara bottom saat ini dan bottom sebelumnya namun jika bottom saat ini lebih tinggi dibandingkan bottom sebelumnya, DeMin sama dengan 0.
Cara menggunakan indikator DeMarker
Indikator DeMarker berkisar dari 0.0 sampai 1.0. Grafik DeMarker memiliki 3 baris yaitu 0.3, 0.5, dan 0.7 yang membedakan area sektor kelebihan dan kekurangan permintaan pasar.
Dimana:
- Dari 0 sampai 0.3 adalah area oversold, posibilitas tinggi dimana harga akan berubah arah dari turun menjadi naik.
- Dari 0.7 sampai 1 adalah overbought, harganya cenderung berbalik arah dari naik menjadi turun.
- Osilator berada dalam zona 0.3-0.7, yang merupakan sinyal yang tidak jelas. Trader sebaiknya tidak bertrading di area ini.
Sinyal membeli/menjual saat menggunakan indikator DeMarker
Garis DeMarker stabil
Saat DeMarker berfluktuasi namun masih di antara 0.3 dan 0.7, itu artinya area harga berada dalam fase stabil. Anda sebaiknya tidak mengambil resiko dalam bertrading di waktu ini. Karena saat ini, dinamika pasar tidak hanya menunjukkan pasar yang seimbang namun juga tidak dapat diprediksi.
Saat harga melebihi 0.3 atau 0.7, ini artinya pasar mengalami kondisi overbought (jenuh beli) atau oversold (jenuh jual).
Indikator mengenai titik overbought/oversold
Ini adalah sinyal yang hamper selalu benar dimana trend harga naik menuju arah saat ini. Anda akan mendapatkan sinyal berikut:
- Garis DeM naik tajam mencapai 0.7 dan terus naik, yang artinya harga akan naik saat ini.
- Garis DeM turun tajam mencapai 0.3 dan terus turun, tanda dimana harga akan turun saat ini.
- Garis DeM anjlok di 0.7 dan turun, harga cenderung naik dan akan berbalik arah.
- Garis DeM naik tajam mencapai 0.3 dan terus naik, menunjukkan bahwa harga pasar menunjukkan tanda berbalik arah dari turun ke naik.
Gunakan dengan menggabungkannya bersama indikator lainnya
Meskipun indikator DeMarker adalah alat yang berguna, indikator ini tidaklah sempurna. Sebaiknya digunakan dengan menggabungkan Bersama alat lainnya seperti RSI, CCI, William%, dan alat lainnya untuk membuat keputusan trading.
Tentu saja, ada alat atau strategi terbaik, namun menggunakan indikator DeMark sebagai bagian dari strategi seperti titik pivot Fibonacci, dan analisa DeMark yang dapat mengurangi resiko kerugian saat meningkatkan pengalaman pasar Anda.
Daftarkan Olymp Trade Hari Ini dan Dapatkan Gratis $10.000 Dapatkan $ 10.000 gratis untuk pemula